Senin, 23 April 2018

Tugas 3 : Talkshow Smart City

Pada tanggal 12 April 2018 yang lalu, Pemerintah Kota Manado menggelar talk show tentang smart city dengan tema ‘Transformasi Digital Menuju Kota Cerdas’ di ruang serbaguna kantor walikota Manado. Adapun narasumber/pembicara pada talkshow ini adalah Direktur Jenderal (Dirjen) Aplikasi Informatika (Aptika) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) Republik Indonesia Semuel Abrijani Pangerapan sebagai pembicara utama, didampingi Stanley Karouw dari Akademisi/Relawan Teknologi Informasi Komunikasi (TIK) serta Quido Conferti Kainde dari Akademisi Komunitas Open Source.


Hasil rangkuman talkshow adalah sebagai berikut.
1.     Pengertian/definisi ‘Smart City’
Secara harafiah, smart city dapat diartikan sebagai 'kota cerdas'. Dalam pengertian smart city, Smart yang di maksud disini adalah cerdas dalam melakukan pebangunan kotanya dengan cara melihat ke depan. Pendekatan  pembangunan kota yang melihat ke depan menuju kota cerdas dengan mempertimbangkan isu-isu, seperti kontribusi, ketegasan diri, kemandirian, dan kesadaran. Konsep kota cerdas ini membicarakan pemanfaatan teknologi modern dalam kehidupan sehari-hari. 

2.  Komponen smart city
Adapun komponen-komponen dari smart city, yaitu:
a.       Living
b.      People
c.       Branding
d.      Governance
e.       Economy
f.        Environment

3.       Internet Of Things (IoT)
Internet of Things atau yang biasa disebut IoT merupakan salah satu objek penunjang dari terwujudnya Smart City. IoT menggunakan kemampuan mesin/objek untuk mentransfer data melalui jaringan tanpa memerlukan interaksi atau campur tangan manusia.

4.  Open Source
Open source merupakan istilah tentang software yang source codenya bersifat bebas, artinya dapat di modifikasi juga dapat di kembangkan dan sangat mudah memperolehnya serta tidak berbayar.

5.  Transformasi Digital
Transformasi digital merupakan sebuah perubahan secara digital yang saat ini terjadi di tiap aspek kehidupan masyarakat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar