GO-JEK merupakan perusahaan
penyedia jasa layanan transpotasi dengan menggunakan armada Motor yang
saat ini telah memimpin revolusi industri transportasi Ojek di wilayah
jabodetabek. PT. Gojek Indonesia (Go-jek), pertama kali didirikan oleh Nadiem
Makarim pada tahun 2010. Go-Jek adalah perusahaan berjiwa sosial yang memimpin
revolusi industry transportasi Ojek. Go-Jek bermitra dengan para pengendara Ojek
berpengalaman di Jakarta, Bandung, Bali & Surabaya dan menjadi solusi utama
dalam pengiriman barang, pesan antar makanan, berbelanja dan berpergian di
tengah kemacetan. Tukang ojek yang bernaung di GoJek juga sudah mencapai 7.500
driver di area Jabodetabek saja. Dengan perkembangannya yang pesat ini,
kabarnya Go-Jek telah menuai prestasi sebagai Juara 1 dalam kompetisi bisnis
Gobal Entrepreneurship, Program Indonesia (GEPI) di Bali. Selain itu, Go-Jek
telah memperoleh berbagai penghargaan dari komunitas bisnis maupun sosial.
Di situs resminya
disebutkan Go-Jek memberikan layanan jasa kurir (90 minute delivery anywhere in
the city), Jasa transportasi (transparent pricing, free shower cap and masker),
Jasa delivery makanan (delivering your favorite food under 60 minutes in
Jabodetabek) dan Jasa belanja dengan nominal dibawah 1 juta rupiah (shop for
food, ticket, medicine, anything under RP 1.000.000. we`ll pay for it first).
Go-Jek dapat dipesan melalui Go-Jek App yang bisa diunduh melalui Play Store
maupun App store. Dengan aplikasi Go-Jek, para pengemudi tidak perlu menunggu
lama pelanggan dan membuang waktu di pangkalan. Aplikasi Go-Jek melakukan
sentralisasi pemesanan dan membagikan ke para pengemudi yang dekat dengan
lokasi Pelanggan (seperti sistem pemesanan Taksi). Hal ini menyebabkan waktu
tunggu pengemudi menjadi sedikit sekali, sehingga para pengemudi Go-Jek lebih
efektif dan efisien dalam melakukan pekerjaannya.
Dalam waktu 1 bulan
aplikasi ini sudah berhasil mencapai 150 ribu download, dengan rating 4,4 dari
5 bintang. Untuk pembayarannya pun memiliki 2 cara yaitu cash atau menggunakan
Go-Jek Credit. Go-Jek Credit adalah metode pembayaran GO-Jek yang dibuat
cashless dan dapat digunakan untuk membayar semua layanan.
Melalui slogannya yaitu “An
Ojek for Every Need”, Go-Jek tidak hanya menyediakan layanan transportasi
angkutan penumpang, saat ini Go-Jek memiliki empat jenis jasa layanan yang
disiapkan untuk memenuhi kebutuhan konsumen yaitu Instant Courier, Transport,
Go-food (Food Delivery), dan shoping. Beberapa pelayanan GO-Jek
yaitu :
1.
Instant
Courier
Instant Courier atau jasa
pengiriman barang, Go-Jek bisa dimanfaatkan sebagai pengiriman barang secara
“real time”. Biaya yang dibayar tentu saja sesuai dengan jarak tempuh yang
secara otomatis sudah tertera di aplikasi. Baik dokumen maupun barang bisa
diantar. Dengan catatan untuk barang yang akan dikirimkan tidak boleh melebihi
dari pada jarak stang motor dan tinggi pengemudi.
2.
Transport
Transport atau jasa
transportasi, sesuai dengan namanya Go-Jek dimanfaatkan sebagai media
transportasi khususnya diwaktu macet dan disaat kesulitan mencari transportasi
publik. Kelebihan pada Go-Jek adalah pada awal pemesanan kita menentukan dimana
keberadaan calon penumpang dan mementukan tujuan, dan seketika aplikasi
memberikan konfirmasi harga yang harus dibayar oleh calon penumpang.
3.
Food
Delivery
Food Delivery atau jasa
pengiriman makanan, dengan layanan ini kita bisa order makanan di restoran
favorit kita tanpa harus pergi kesana. Tinggal order lalu beritahu saja di
aplikasi restoran yang kita maksud dan menu apa saja yang ingin kita order.
Bahkan didalam layanan ini sudah ada jenis-jenis makanan yang direkomendasikan
sehingga memudahkan.
4.
Shopping
Go-Jek yaitu shopping,
merupakan layanan dimana konsumen dapat membeli sesuatu tanpa harus datang ke
gerai penjualan. Konsumen hanya perlu mengisi form yang tertera pada aplikasi
dan juga menentukan jenis barang yang ingin dibeli
Tidak berhenti sampai
disitu saja, Go-Jek juga akan meluncurkan layanan Go-World yang
menawarkan tiga layanan baru, yaitu jasa pembersih untuk bersih-bersih rumah
atau kantor, kemudian jasa pijat untuk pijat panggilan, dan jasa kecantikan
layaknya salon keliling. Semua jenis layanan dapat dipesan oleh pelanggan lewat
aplikasi.
Go-Jek berharap dengan
hadirnya layanan ini dapat menyerap banyak tenaga kerja. Melihat kondisi di
tanah air banyak para penganggur yang memiliki keahlian namun sulit mencari
kerja. Dengan layanan ini Go-JEK mencoba untuk berkontribusi dalam
menyelesaikan masalah tersebut. Selain itu Go-JEK juga mencoba menciptakan style
baru dalam menggunakan jasa transportasi.
Customer Relationship
Management (CRM) merupakan sebuah teknologi informasi untuk menciptakan cross-functional
enterprise system yang di dalamnya mengintegrasikan dan mengotomatisasi
proses layanan pelanggan dalam bidang penjualan, pemasaran, dan layanan produk
atau jasa yang berkaitan dengan perusahaan. Menurut O‟Brien(2002), sistem CRM
juga menciptakan IT frameworkyang menghubungkan semua proses dengan bisnis
operasional perusahaan.
Go-Jek menerapkan strategi
sistem informasi marketing melalui tiga tahapan yang disebut customer life
cycle. Tahapan pertama adalah acquire yaitu mendapatkan pelanggan
menggunakan teknik direct marketing yaitu dengan melakukan promosi
secara langsung di social media. Tahapan kedua adalah enhance yaitu
menambah pelanggan menggunakan teknik cross sell and up sell yaitu
bekerja sama dengan para mitra perusahaan yang mau menggunakan layanan Go-Jek
sehingga hal tersebut dapat menambah jumlah pelanggan baru. Tahapan ketiga
adalah retain yaitu mempertahankan pelanggan atau loyal customer menggunakan
teknik customer support dimana perusahaan menanggapi setiap keluhan dan
keinginan konsumen sehingga perusahaan dapat menciptakan loyal customer.
CRM berkaitan dengan
kegiatan penjualan terpadu, marketing dan strategi pelayanan kepada pelanggan.
Melalui CRM Go-Jek menggunakan layanan aplikasi dan website pelanggan yang ada
saat ini untuk dapat meningkatan pendapatan perusahaan melalui penjualan jasa
layanan, memberikan layanan prima, sekaligus memperkenalkan tata cara transaksi
yang telah dibuat perusahaan. CRM Go-Jek dilakukan untuk membina dan menjaga
hubungan baik antara pelanggan dengan pihak manajemen.Pemahaman yang mendalam
terhadap pelanggan akan mampu menghasilkan respon yang cepat terhadap perubahan
preferensi konsumen sehingga akan mampu meningkatkan pendapatan perusahaan.
Untuk mendukung CRM, Go-Jek senantiasa memberikan frequent-flyer dalam
dua bahasa yang berisi tentang informasi-informasi terkini perusahaan kepada
pelanggan yang loyal melalui e-mail. Hal ini selain bersifat apresiasi
juga bersifat marketing dan pengelolaan loyalitas pelanggan. Kegiatan yang berhubungan
dengan CRM pada perusahaan ini adalah dengan penggunaan sistem informasi
(website) yang bisa diakses oleh semua kalangan tanpa batas, mulai dari
penyediaan informasi perusahaan, produk, forum diskusi antara pelanggan dengan
pihak manajemen sampai pada proses pemesanan. Supply Chain Management (SCM) merupakan
sebuah proses dimana produk diciptakan dan disampaikan kepada konsumen.
Berdasarkan perspektif struktural, sebuah Supply Chain Management
merujuk pada suatu jaringan yang rumit dari hubungan dimana organisasi
mempertahankan dengan partner bisnis untuk memperoleh bahan baku, produksi dan
menyampaikannya kepada konsumen (Kalakota 2001).
Dalam kasus ini, karena
Go-Jek merupajkan sebuah perusahaan jasa, maka Supply Chain Management yang
dilakukan Go-Jek merupakan suatu konsep manajemen dimana perusahaan berusaha
memanfaatkan teknologi internet untuk mengintegrasikan seluruh mitra kerja
perusahaan, baik para driver (pekerja), konsumen, dan juga para stakeholder
yang berhubungan dalam kegiatan transaksi. Sistem akuntansi dari Go-Jek
tersusun dari diantaranya fasilitas order processing yaitu fasilitas
yang memungkinkan untuk konsumen melakukan pemesanan jasa, kemudian data yang
telah diperoleh dari form yang tertera akan menentukan jumlah pembayaran. Jumlah
pembayaran tersebut termasuk ke dalam fasilitas billing yang kemudian
akan dibukukan menjadi general ledger. Bukti dari pembayaran yang telah
dilakukan oleh konsumen akan tertera pada cash receipt yang kemudian
akan terakumulasikan pada general ledger. Pemesanan yang dilakukan oleh
konsumen terhadap mitra dari Go-Jek akan masuk ke dalam sistem cash
disbursement-account payable tergantung kepada jenis pembagian untung yang
telah disepakati oleh pihak Go-Jek dan mitra yang bersangkutan. Pembagian
keuntungan yang telah masuk ke dalam perjanjian kedua belah pihak akan termasuk
ke dalam sistem general ledger Go-Jek.
Hal yang merupakan
perbedaan dari Go-Jek dan perusahaan pelayanan jasa lainnya terletak pada
mekanisme pembayaran upah atau gaji dari driver. Pembagian upah terbagi
menjadi 80% yang diberikan kepada driver dan 20% yang masuk ke dalam
keuntungan perusahaan. Upah yang merupakan hak driver dapat diperoleh
secara harian atau bulanan tergantung kepada
keinginan. Seluruh
arus kas yang telah dicatat di general ledger akan dituang ke dalam financial
reporting.
Dalam menggunakan layanan
jasa Go-Jek konsumen diwajibkan melakukan top-up melalui bank yang telah
bekerja samadengan minimal jumlah uang yang di top-up sebesar Rp
100.000,-. Selanjutnya uang yang telah masuk akan dicatat kedalam database
perusahaan sesuai dengan akun pengguna. Go-Jek menggunakan aplikasi secara realtime
dalam menghitung jumlah argo per transaksinya. Jumlah transaksi yang masuk akan
diakumulasikan di dalam database dan secara langsung, uang yang telah di top-up
akan terpotong secara otomatis sesuai dengan jumlah nominal transaksi.
Selanjutnya, perusahaan akan langsung membagi pendapatan dengan driver
sesuai kesepakatan presentase yakni 80% untuk pihak driver dan 20% untuk
pihak perusahaan. Hal tersebut dilakukaan karena Go-Jek tidak menerapkan sistem
penggajian bulanan. Routing merupakan proses untuk memilih jalur (path)
yang harus dilalui oleh paket untuk dapat sampai ke tujuan dari satu lokasi ke
lokasi lain. Sedangkan shipping merupakan proses pengiriman barang
secara fisik via darat, laut, atau udara yang membutuhkan proses routing
Go-Jek dalam praksisnya sudah menggunakan asas e-businessdalam proses shipping
dikarenakan dalam proses pemesanan layanan tersebut sudah berbasis
teknologi informasi dalam bentuk smartphone. Sehingga konsumen dan pihak
perusahaan dapat terintegrasi secara real-time dalam kegiatan transaksi
tersebut. Sedangkan dalam proses routing tersebut perusahaan menggunakan
teknologi GPS (Global Positioning System). Hal tersebut memberikan
benefit pada berbagai pihak baik konsumen, driver, maupun perusahaan.
Dalam merekrut karyawan
Go-Jek masih menggunakan cara manual, yakni requirementperusahaan masih
dilakukan dengan cara menyeleksi CV para pelamar dan diambil apabila sesuai
dengan ketentuan dan persyaratan perusahaan. Setelah karyawan diterima barulah
Go-Jek membuat Human Resource Management, yaitu sebuah sistem yang
terbagi atas staffing, training & development dan compensation
administration. Dalam tahap staffing yang pertama adalah employee
records yaitu proses pencatatan biodata driver yang telah resmi
bekerja di Go-Jek. Data para driver tersebut akan dimasukkan kedalam
database perusahaan. Yang kedua adalah workforce planning / scheduling merupakan
program yang terintegrasi antara perusahaan dan driver melalui aplikasi
dimana akan ada jadwal orderan penumpang yang telah masuk akan dikirimkan ke
aplikasi yang digunakan oleh driver.
Dalam tahap training
& development yang pertama adalah skil assesment yaitu saat
pertama kali driver diterima, setelah mengikuti pelatihan mereka akan
diberikan test melalui komputer yang berisi pertanyaan tentang tata cara
mengemudi, rambu-rambu lalu lintas dan sebagainya. Yang kedua adalah performance
evaluation yaitu proses evaluasi para driver melalui saran dan
keluhan dari konsumen yang disampaikan melalui email perusahaan.
Dalam tahap compensation
administration terdapat payroll control yaitu suatu proses untuk
mengetahui apakah gaji karyawan sudah dibayarkan atau belum. Gaji akan diproses
dikarenakan ada sistem bagi hasil yang akan di proses pada bagaian accounting
&finance.
Go-Jek sudah menerapkan
sistem e-bussines dalam proses marketingnya. Kegiatan marketing dilakukan
dengan memasang flyer di website perusahaan, mitra kerja, social
media, dan segala bentuk media elektronik lainnya. Selain itu baru-baru ini
Go-Jek juga memasang video iklan di youtube yang dimana ketika seseorang
menekan iklan tersebut maka otomatis akan langsung masuk ke website perusahaan.
Berikut contoh flyer yang telah digunakan dalam kegiatan marketing
1.
Karena
perusahaan transportasi merupakan sebuah perusahaan yang sangat penting, dan
jika setiap perancangan sistemnya dilakukan dengan fleksibilitis dan secara
efektif hal itu berguna untuk memberikan keuntungan yag lebih untuk perusahaan
dan dapat memberikan konstribusi untuk periode yang panjang bagi kesuksesan
perusahaan.
Infrastruktur e-business
penting bagi banyak fungsi bisnis dan bagi proses bisnis dalam organisasi. Daya
saing perusahaan tergantung pada fleksibilitas infrastruktur e-business, karena
infrastruktur tersebut memungkinkan perusahaan untuk mengembangkan proses
bisnis dan aplikasi baru secara cepat. Kecepatan organisasi untuk
mengimplementasikan proses tersebut meningkatkan daya saing dalam pasar.
Fleksibilitas infrastruktur
e-business memberikan dampak strategis pada arah bisnis perusahaan dan dapat
memperluas implementasi aplikasi bisnis dalam perusahaan. Oleh karenanya,
Infrastruktur e-business dapat semakin meningkatkan keterkaitan antara strategi
teknologi informasi dan strategi bisnis perusahaan. Hal ini menjadi sangat
penting karena memungkinkan perusahan untuk merespon dengan cepat lingkungan
bisnis yang cenderung berubah-ubah.
Peluang bisnis dari
penerapan e-Business juga akan membuka kesempatan bagi
perusahaan-perusahaan untuk menjual isi atau jenis data dan informasi yang
eksklusif dengan harga mahal atau premium. Data dan informasi yang
dijual tersebut dapat diperjualbelikan dalam bentuk data mentah, maupun yang
telah diolah menjadi informasi yang memiliki nilai tinggi. Peluang e-business
juga terbuka lebar bagi perusahaan yang bergerak dalam penyediaan berbagai
perlengkapan teknologi, hardware dan software yang
berkaitan dengan teknologiperpasive computing (barang elektronik
dengan teknologi digital dan mikroprosesor di dalamnya) yang mudah dibawa
kemana-mana
2.
Fitur
yang terdapat pada 4 menu utama pada layanan Go-Jek App diantaranya : 1.Input
Data
Calon penumpang menentukan
lokasi penjemputan dan lokasi tujuan kemudian Go-Jek akan mengkalkulasi
pembayaran. Dan kemudian calon penumpang memilih cara pembayaran ( cash atau
memakai Credit Go-Jek).
2.
Driver On
The Way
Setelah melakukan
pemesanan, aplikasi akan merespon untuk mencari supir Go-Jek terdekat dengan
lokasi calon penumpangnya. Pada fitur ini, calon penumpang akan melihat GPS
mengenai keberadaan supir Go-Jek yang akan menjemputnya bahkan terdapat berapa
lama estimasi yang dibutuhkan supir Go-Jek sampai dilokasi calon penumpang.
3.
SMS &
Call
Ketika Supir Go-Jek belum
sampai juga, calon penumpang bisa memanfaatkan fitur SMS & Call yang telah
disediakan oleh Go-Jek Apps.
4.
Driver
Review
Untuk fitur ini penumpang
dapat memberikan rating dan komentar mengeni pelayanan yang dilakukan oleh
supir Go-Jek, karena dari rating inilah supir Go-Jek akan mendapatkan bonus
bulanan.
5.
My Wallet
Fitur ini memudahkan
penumpang dalam pembayaran, karena tidak memerlukan uang cash. Untuk penumpang
yang baru pertama kali ingin menggunakan, Go-Jek memberikan kode voucher
senilai Rp. 50.000.untuk pengisian ulang penumpang dapat mentransfer uang
melalui Bank yang sudah ditentukan
3.
Go-Jek merupakan sebuah inovasi teknologi yang telah
membawa banyak hal yang baik, seperti mempercepat waktu untuk
bepergian di dalam kota, serta membuka ribuan lapangan kerja baru. Ketika
pelanggan mulai memesan Go-Jek / GrabBike lewat aplikasi mobile, maka NAMA
ANDA akan tercantum di smartphone si pengendara Go-Jek / GrabBike, beserta
rute pengantaran yang anda inginkan. Setelah itu, pengendara Go-Jek / GrabBike
tadi bisa menghubungi NOMOR TELEPON anda, untuk mengkonfirmasi titik
jemput. Setelah itu, kalau anda minta diantar ke rumah atau ke kantor, maka
secara tidak langsung ia juga akan mengetahui ALAMAT RUMAH atau ALAMAT
KANTOR Jadi dalam sekali perjalanan saja, seorang pengendara Go-Jek sudah
bisa mengetahui data-data Nama anda, Nomor Telepon anda, dan Alamat Rumah atau
Kantor anda. Hal itu jelas bahwa tidak aka nada para pelanggan yang bisa
melakukan penipuan atau sekedar berbuat iseng kepada driver GO-Jek.
Sumber: (https://milaminora.wordpress.com/2016/02/13/sistem-informasi-manajemen-studi-kasus-go-jek-2/)